PNPM Mandiri Pedesaan

PNPM Mandiri Pedesaan

Kamis, 30 Agustus 2012

MDP Glagahkulon Memanas ....!

Glagahkulon - Rapat penentuan usulan desa atau lazim disebut MPD (Musyawarah Desa Perencanaan) untuk tahun anggaran 2013, Kamis (30/8) kemarin digelar dalam suasana memamanas. Pasalnya dalam rapat yang memiliki agenda menentukan 3 usulan desa untuk 2013 itu diwarnai aksi pernyataan sikap pengunduran diri dari KPMD.

Kamis, 09 Agustus 2012

Aturan Main Perlu Dievaluasi, Hindari Diskualifikasi


 Foto : Abu Muchsin, Spesialis Training Korprov Jateng

Dawe -  Pagi yang cerah dengan semilir angin pegunungan Muria yang masih menusuk pori-pori tubuh, kantor UPK Muria Makmur Jumat (10/8), mendapatkan kunjungan monitoring dari Spesialis Training Korprov PNPM Mandiri Perdesaan Jawa Tengah. Tamu itu bernama Abu Muchsin. "Mari Pak, silahkan masuk," pinta sekretaris UPK Muria Makmur, Dewi Lestari.

Selasa, 07 Agustus 2012

Puasa, Tetap Semangat Kerja

Lokasi Usulan Jalan Rabat Beton Desa Lau

Dawe - Meski kondisi cuaca siang hari yang bertepatan dengan pelaksanaan ibadah puasa bagi umat muslim hari ke 19 Ramadhan 1433 H  terlalu panas, pekerja yang melakukan pekerjaan infra struktur PNPM Mandiri Perdesaan tetap semangat dalam menggarap kegiatan yang ada di desa masing-masing.

"Meski puasa, kita harus tetap semangat bekerja," kata Peno, KPMD Desa Lau saat mendampingi tim tingkat kecamatan di lokasi pengecoran jalan rabat beton Desa Lau, Rabu (8/8) ini. Puluhan pekerja dengan semangat kerja tinggi bergelut ditengah terik matahari untuk melakukan pasang dan pengukuran begesting jalan.

Rabu, 16 Mei 2012

RBM Kudus Studi Banding ke Boyolali

 Foto : Serahkan Plakat Kenang-kenangan dari PJOK Boyolali.

Kudus - Sebanyak 75 orang pelaku PNPM Mandiri Perdesaan di tiga kecamatan, Undaan, Jekulo dan Dawe, pada hari Senin (14/5) kemarin melakukan kegiatan studi banding ke PNPM Mandiri Perdesaan Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Obyek studi banding meliputi hearing paparan perkembangan PNPM Mandiri Perdesaan secara umum, pola tatalaksana pendampingan, perkembangan pinjaman SPP dan kegiatan Ruang Belajar Masyarakat (RBM). 

Boyolali dengan 19 Kecamatan itu tersentuh oleh program pengentasan kemiskinan terdiri dari  5 Kecamatan dengan program PNPM P2KP,  sedangkan 14 Kecamatan lainnya menyerap program PNPM Mandiri Perdesaan. Uniknya, Fasilitator yang mendampingi program di Kabupaten yang kena dampak wedus gembel letusan Gunung Merapi ini terdiri dari 3 orang. Faskab, Faskeu dan Fas T Kab program pemberdayaan di sini satu atap. Artinya tidak ada fasilitator masing-masing program tersebut.

Ketua rombongan, H. Affandi Shiddiq, yang juga menjabat sebagai PJOKab PNPM Mandiri Perdesaan Kudus mengatakan bahwa kegiatan studi banding ini dilakukan dalam rangka menimba ilmu tentang perkembangan program pengentasan kemiskinan. "Kita padukan hasil-hasil kemajuan yang dilakukan kawan-kawan di Boyolali untuk perkembangan program yang ada di Kabupaten Kudus," ungkapnya disela-sela memberikan kata sambutan di aula Garuda kompleks kantor Bupati Boyolali, Senin (14/5) kemarin.

Rabu, 28 Maret 2012

Kelompok SPP Dilatih Wirausaha

Kelompok pemanfaat SPP diajari berwirausaha

UPK Dawe - Sebanyak 54 perempuan yang merupakan anggota kelompok Simpan Pinjam Perempuan (SPP) Unit Pengelola Kegiatan (UPK) PNPM Mandiri Perdesaan Kecamatan Dawe dididik kewirausahaan. Kegiatan pelatihan kewirausahaan digelar di Aula Kecamatan Dawe, Kamis (29/3).
"Pelatihan ini untuk memberikan bekal kewirausahaan kepada anggota SPP PNPM Mandiri Perdesaan di wilayah Kecamatan Dawe," ujar Saifudin SpdI, ketua UPK Kecamatan PNPM Mandiri Perdesaan Dawe.

Dia mengutarakan, peserta adalah perwakilan dari 18 desa yang ada di Dawe. "Setiap desa diwakili tiga peserta. Ini merupakan peran yang diambil oleh PNPM Mandiri Perdesaan dalam mewujudkan jiwa wirausaha menuju Kudus sejahtera," lanjutnya.

Kamis, 02 Februari 2012

Usulan 5 Desa non SPP tak Dibahas dalam MAD Prioritas Usulan 2012

DAWE – Alur tahapan PNPM Mandiri Perdesaan di Kecamatan Dawe saat ini sudah sampai pada tahap MAD Prioritas Usulan. Alur tahapan PNPM yang satu ini cukup menyita konsentrasi tenaga, waktu  dan fikiran bagi para pelaku.

Dalam acara ini keteganganpun sempat terjadi saat menyepakati aturan dan sangsi MAD. Ahmad Baskoro, Kapala Desa Margorejo, misalnya ia harus berjuang keras agar desanya tidak teranulir mengikuti program 2012, namun apa boleh buat, dengan berbagai alasan dan pertimbangan, forum MAD tetap mendiskualifikasi desanya.

Minggu, 22 Januari 2012

Multi Kompleks Kinerja : UPK tak Sekedar Jadi Juru Bayar


Undaan – penyampaian LPJ UPK Kecamatan Undaan Kudus yang diselenggarakan pada hari Rabu (18/1), beberapa hari lalu terungkap bahwa kinerja UPK saat ini semakin kompleks dan menuntuk profesionalisme dalam pelayanan masyarakat. “UPK tidak hanya sekedar menjadi kasir atau juru bayar saja, UPK dituntut lebih maju dalam mengelola kegiatan”, terang Kadar Kusnanto, SE, ketua UPK Undaan.

Lebih lanjut Kadar menegaskan profesionalisme skill individu pengurus UPK disemua sektor harus diberdayakan, karena beban tugas kerja mencakup banyak aspek. Aspek dimaksud yaitu melakukan identifikasi cara pengembangan antar lembaga, pelaporan perkembangan secara berkala, pelestarian dana SPP perguliran maupun program, penyaluran dana bantuan ke masing-masing desa sesuai SPC Camat pada tahun berjalan serta membina dan membimbing tata kelola administrasi program terhadap masyarakat di 16 desa yang tersebar di Undaan.